Rossi Tak Akan Tinggalkan Ducati
NEWS — Gesekan antara Valentino Rossi dan
Ducati setelah GP Qatar pada awal bulan ini membuat spekulasi tentang
masa depan "The Doctor" terus bergulir. Juara dunia tujuh kali MotoGP
tersebut ditengarai akan segera mengakhiri kemitraannya dengan tim yang
bermarkas di Bologna itu, yang baru saja diakuisisi oleh raksasa
otomotif Jerman, Audi.
Namun, peluang Rossi untuk pindah ke Honda atau Yamaha sangat tipis mengingat dua bekas timnya tersebut secara eksplisit sudah menutup pintu baginya. Karena itu, harapan pebalap Italia tersebut adalah bergabung dengan tim satelit (jika benar-benar pindah), atau mungkin membuat sebuah tim baru untuknya.
Namun, peluang Rossi untuk pindah ke Honda atau Yamaha sangat tipis mengingat dua bekas timnya tersebut secara eksplisit sudah menutup pintu baginya. Karena itu, harapan pebalap Italia tersebut adalah bergabung dengan tim satelit (jika benar-benar pindah), atau mungkin membuat sebuah tim baru untuknya.
Jika dia memutuskan untuk menunggang motor satelit Jepang, maka
pilihannya hanya Tech3, Gresini, atau LCR. Tapi meskipun di bawah banyak
tekanan dan ketegangan, saya tak yakin meninggalkan Ducati.
-- Herve Poncharal
"Kami semua khawatir tentang teman-teman kami di Ducati, dan untuk Valentino," ujar manajer asal Perancis itu. "Tentu saja akan sulit bagi Rossi, yang kontraknya berakhir bersama dengan pebalap lainnya, untuk mengikat kontrak dengan produsen lain, baik itu Honda maupun Yamaha, sebagai pebalap pabrik."
"Jika dia memutuskan untuk menunggang sebuah motor satelit Jepang, maka pilihannya hanya Tech3, Gresini, atau LCR. Tetapi, meskipun di bawah banyak tekanan dan ketegangan di tengah-tengah semua ini, saya tidak yakin dia akan meninggalkan Ducati. Hanya waktu yang akan mengatakannya secara pasti, tetapi saya yakin dia akan membalikkan keadaan, dan dalam beberapa balapan ke depan dia akan melakukan banyak, yang jauh lebih baik dari apa yang dilakukannya di Qatar."